Wednesday 24 February 2016

Meraskan Kopi Thong

Unknown     08:53    

Kangen dengan sajian aneka kopi dari Kopi Thong?
Kini semua bisa kembali didapatkan, setelah sekian
lama kedai kopi tersebut tutup. Kopi Thong kini hadir
kembali dengan konsep yang lebih bagus.
Hadir kembali dengan nama Kopi Thong Coffee
Workshop dan terletak di Jalan Dr Ramelan, tidak
jauh dari perempatan lampu merah jalan tersebut,
kedai kopi ini memang melakukan sejumlah besar
perubahan. Sekarang pengunjung bisa melihat
langsung bagaimana sang barrista yang juga pemilik
kedai, Donny, meracik kopi pesanan Anda.
Begitu masuk ke kedai, pandangan langsung tertuju
kepada mesin kopi yang memang cukup canggih. Di
sanalah Donny meramu kopi pesanan pengunjung
yang akan disuguhkan.
Anda juga bisa menunggu racikan kopi siap
disajikan, sambil duduk di meja bar yang ada di
sampingnya. Tentu saja sambil melihat langsung
bagaimana barista meramu kopi aneka jenis, sesuai
keinginan.
Saat masuk, pandangan sebelah kiri juga diisi dengan
papan tulis besar, yang berisi informasi mengenai
menu kopi yang bisa dipesan hari itu. Tulisan dari
kapur tersebut, seakan menambah kesan klasik yang
sudah tercipta dari pintu masuk kedai.
Di sebelah papan informasi itu, terdapat pintu untuk
Anda yang ingin menunggu di dalam ruangan. Begitu
masuk, mata ini tertuju kepada sebuah tangga
mengular, yang tepat berada di depan. Di sanalah
tertata rapi buku-buku baik fiksi maupun nonfiksi
yang siap dibaca pengunjung sambil duduk di bar
yang ada di bawahnya.
Rupanya, kedai ini juga memikirkan bagaimana bisa
menjadi sebuah library cafe, yang sudah banyak ada
di kota-kota besar. Jadi, sambil menunggu ataupun
nongkrong, pengunjung bisa memilih buku-buku
mana yang disukai untuk dibaca kemudian. Dengan
pencahayaan yang cukup, Anda bisa menikmati
buku sastra dari sang penyair legendaris Chairil
Anwar, sampai kepada majalah-majalah populer
yang juga banyak disediakan di sana.
Di bar tangga inilah juga terdapat aneka jenis gula
yang bisa dipilih, jika kopi yang Anda pesan sudah
datang. Jadi, Anda bisa memilih apakah kopi yang
akan Anda minum itu manis atau tetap dalam
keadaan pahit. Tergantung dari berapa banyak gula
yang Anda ambil dan tuang ke kopi.
Sesuai dengan namanya Kopi Thong Coffee
Workshop, di sebelah bar tangga itu terdapat satu
ruangan yang memang khusus digunakan untuk
belajar membuat kopi. Sang barista rupanya memang
ingin berbagi ilmu dengan siapa saja yang ingin
mengetahui bagaimana menyajikan sebuah kopi.
Sehingga menyediakan satu ruangan khusus untuk
itu.
Jika tidak ada workshop, ruangan tersebut juga bisa
sebagai tempat untuk nongkrong. Bangku dan meja
panjang melengkapi konsep tersebut. Bayangkan saja
bagaimana private-nya suasana ngopi Anda, saat
duduk di sana dan melihat barista membuat kopi
tepat di depan Anda. Indah, bukan?
Tempat yang agak luas, hanya terdapat di ruangan
dalam saja. Di sana ada beberapa kursi dan meja,
serta laci berisi buku-buku siap baca, yang bisa Anda
tempati. Sebuah mesin jahit kuno, menambah
suasana klasik pada tempat tersebut. Dengan cahaya
yang remang, membuat suasana menjadi begitu
menggairahkan untuk ngobrol bareng teman.
Satu tempat yang tampaknya tersentuh unsur
modernitas adalah panggung yang ada di sisi timur
ruangan dalam. Di sini, ada seperangkat alat musik
yang memang siap untuk dimainkan. Sang pemilik
memang tercatat sebagai salah satu personel band
yang sering manggung di Kudus ini.

gurdied

0 comments :

© 2011-2014 Warta Semar.com | Distributed By My Blogger Themes | Designed By Bloggertheme9